LAKE, Vianney M. I. (2017) Evaluasi Penerapan Anggaran Berbasis Kinerja Pada Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun Anggaran 2013-2015. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.
Text
ABSTRAK.pdf Download (697kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (217kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (149kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (97kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (289kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (267kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (102kB) |
Abstract
Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan Anggaran Berbasis Kinerja pada Pemerintah Daerah Provinsi NTT Tahun Anggaran 2013-2015. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui penerapan Anggaran Berbasis Kinerja pada Pemerintah Daerah Provinsi NTT Tahun Anggaran 2013-2015. Penerapan Anggaran Berbasis Kinerja (ABK) digunakan sebagai indikator dalam penelitian ini, dengan menggambarkan penerapan ABK dengan memperhatikan/melihat pada instrumen-instrumen ABK, yakni: target kinerja, tolok ukur kinerja, Analisis Standar Belanja, standar satuan harga, dan Standar Pelayanan Minimal (SPM). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah dengan menggunakan analisis deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada Badan Pendapatan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi NTT. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pemerintah Daerah Provinsi NTT didalam penyelenggaraan keuangan daerah menerapkan ABK sebagai suatu pendekatan dalam penyusunan anggaran yang didasarkan pada kinerja atau pada hasil yang ingin dicapai. Dalam penerapan ABK tersebut hanya menggunakan instrumen-instrumen: target kinerja, tolok ukur kinerja, standar satuan harga, dan SPM. Dalam pelaksanaannya pengelolaan keuangan daerah masih menggunakan standar satuan harga untuk pelaksanaan pengelolaan kegiatan-kegiatan belanjanya dan belum menerapkan Analisis Standar Belanja (ASB) sebagai pengelolaan keuangan daerah. Berdasarkan penelitian dengan penggunaan instrumen ABK tersebut pengelolaan keuangan daerah yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Provinsi NTT sudah dapat dikatakan baik karena telah menggunkan instrumen target kinerja, tolok ukur kiinerja, standar satuan harga dan SPM. Dalam penggunaan Standar Satuan Harga yang telah dilakukan sebagai instrumen pelaksanaan pengelolaan keuangan daerah sudah baik, efektif dan efisien. Namun dari proses pengelolaan anggaran belanjanya belum optimal, karena dari realisasi kegiatan belanja yang telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah Provinsi NTT tidak mencapai targat anggaran belanja yang ditetapkan. Disarankan agar dalam proses pengelolaan keuangannya Pemerintah Daerah Provinsi NTT menerapkan Analisis Standar Belanja sebagai instrumen pengelolaan keuangan daerahnya, agar dapat memperbaiki kinerja pengelolaan keungannya dan dapat terkontrol dengan baik. Mengingat bahwa Analisis Standar Belanja mempunyai makna sebagai instrumen untuk menilai kewajaran atas beban kerja dan biaya terhadap suatu kegiatan. Dan dengan penerapan Analisis Standar Belanja ini diharapkan agar pengelolaan keuangan daerah pada Pemerintah Daerah Provinsi NTT dapat lebih ekonomis, efektif dan efisien.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Anggaran Berbasis Kinerja, target kinerja, tolok ukur kinerja, Analisis Standar Belanja, standar satuan harga, dan Standar Pelayanan Minimal |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting H Social Sciences > HG Finance |
Divisions: | Fakultas Ekonomika dan Bisnis > Program Studi Akuntansi |
Depositing User: | S.Fil Lake Primus Sani |
Date Deposited: | 15 Sep 2022 00:07 |
Last Modified: | 15 Sep 2022 00:07 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/8786 |
Actions (login required)
View Item |