Perlindungan Konsumen Air Minum Isi Ulang Di Kecamatan Maulafa Kota Kupang

SUKOCO, Yoga Bimo (2019) Perlindungan Konsumen Air Minum Isi Ulang Di Kecamatan Maulafa Kota Kupang. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (768kB)
	Text BAB I.pdf Download (334kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (234kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (176kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (178kB)
	Text BAB V.pdf Download (93kB)

Abstract

Perlindungan konsumen adalah suatu segala upaya yang menjamin adanya kepastian hukum untuk memberi perlindungan kepada konsumen. Dengan demikian dapat diartikan bahwa perlindungan konsumen mengandung aspek perlindungan hukum. Perlindungan konsumen meliputi perlindungan yang berawal dari kegiatan untuk mendapatkan barang dan jasa hingga akibat-akibat dari pemakaian barang dan jasa tersebut. Pada dasarnya semua orang mengenal dan membutuhkan air, seperti teori kebutuhan (physical need) yang di kemukakan oleh Abraham Maslow, dimana air minum tergolong kebutuhan fisiologi atau kebutuhan dasar (basic need) yang dalam keadaan absolut (kehausan) semua kebutuhan lain akan ditinggalkan dan orang akan mencurahkan semua kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan ini. Yang menjadi rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana perlindungan konsumen air minum isi ulang Di Kecamatan Maulafa Kota Kupang dengan Tujuan untuk mengetahui perlindungan konsumen air minum isi ulang di kecamata Maulafa Kota Kupang. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum emperis sedangkan pendekatan penelitian ini adalah pendekatan yuridis sosiologis yaitu meneliti fakta yang terjadi pada perlindungan konsumen air minum isi ulang. Metode analisis data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif untuk memberikan gambaran atau pemamparan terhadap hasil penelitian yang dilakukan. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis bahwa Pembinaan dilakukan melalui penyuluhan ke tempat-tempat usaha depot air minum yang ada di Kota Kupang. Akan tetapi pada dasarnya pihak dinas kesehatan hanya melakukan tugas untuk memperoleh data untuk laporan tahunan. Sangat jarang sekali mereka turun ke lapangan untuk melakukan pemeriksaan terhadap depot air minum. Dalam perlindungan konsumen, mereka menyediakan air minum yang memenuhi syarat- syarat oleh dinas kesehatan sehingga memperkecil terjadinya masalah dengan konsumen dan dalam melakukan pengawasan, secara teknis dilakukan oleh petugas kesehatan setiap kecamatan di Kota Kupang yang berkordinasi dengan Dinas Kesehatan. Dalam hal ini konsumen mempuyai hak untuk memilih air minum isi ulang serta mendapatkan air minum isi ulang sesuai dengan nilai tukar dan kondisi serta jaminan yang di janjikan. Dan konsumen memiliki hak untuk mendaptkan informasi yang benar, jujur serta lengkap dari suatu produk barang dan/atau jasa. Hak ini merupakan perlindungan bagi konsumen terhadap informasi yang mengetahuhi, menyesatkan, dan menipu serta konsumen merasakan kuantitas dan kualitas barang dan/atau jasa yang dikonsumsinya tidak sesuai dengan nilai tukar yang diberikannya, ia berhak mendapatkan ganti kerugian yang pantas. Perlindungan konsumen air minum isi ulang di kecamatan maulafa kota kupang khususnya di kelurahan maulafa dan kelurahan penfui dirasakan sudah cukup baik, hal ini dapat dilihat dari wawancara dengan 9 depot air minum dimana dari sembilan depot itu duanya pernah terjadi masalah dengan konsumen, dengan demikian sebagai konsumen seharusnya masyarakat lebih kritis dan sadar akan hak-haknya yang harus dipenuhi oleh pelaku usaha, agar tidak dapat dikelabuhi oleh pelaku usaha. Selain itu, Pelaku usaha seharusnya tidak hanya mementingkan keuntungan semata, namun juga harus memperhatikan kualitas barang/jasa yang dijualnya agar memenuhi standar yang berlaku dan dapat memenuhi hak-hak dari konsumen.

Actions (login required)

View Item