Analisis Penerapan Pendekatan Sosiologis Pada Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur Provinsi NTT Periode 2018-2023 (Studi Kasus di Desa Baopana Kecamatan Lebatukan Kabupaten Lembata)

BALA, Bernardus (2019) Analisis Penerapan Pendekatan Sosiologis Pada Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur Provinsi NTT Periode 2018-2023 (Studi Kasus di Desa Baopana Kecamatan Lebatukan Kabupaten Lembata). Diploma thesis, Unika Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (623kB)
	Text BAB I.pdf Download (297kB)
	Text BAB II.pdf Download (385kB)
	Text BAB III.pdf Download (330kB)
	Text BAB IV.pdf Download (606kB)
	Text BAB V.pdf Download (593kB)
	Text BAB VI.pdf Download (198kB)

Abstract

Judul: Analisis Penerapan Pendekatan Sosiologis Pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur Periode 2018-2023 (Studi Kasus di Desa Baopana Kecamatan Lebatukan Kabupaten Lembata). Masalah Penelitian: a) Faktor-faktor sosiologis apakah yang mempengaruhi perilaku memilih pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi NTT periode 2018-2023 di Desa Baopana Kecamatan Labatukan Kabupaten Lembata? b) Bagaimanakah perilaku memilih Masyarakat Desa Baopana Kecamatan Labatukan Kabupaten Lembata dalam Memilih kandidat pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi NTT periode 2018-2023? Tujuan Penelitian: a) Untuk mengetahui faktor-faktor sosiologi yang mempengarui perilaku memilih pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi NTT periode 2018-2023 di Desa Baopana Kecamatan Labatukan Kabupaten Lembata. b) Untuk menggambarkan perilaku memilih Masyarakat Desa Baopa Kecamatan Labatukan Kabupaten Lembata dalam memilih Kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi NTT Periode 2018-2023. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, alat pengumpulan data berupa wawancara, observasi, studi dokumentasi dan angket. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif, peneliti menggambarkan dan menerangkan data secara keseluruhan dengan kata-kata atau pernyataan dan menarik kesimpulan. Analisis penerapan pendekatan sosiologis pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi NTT (studi kasus di Desa Baopana Kecamatan Lebatukan Kabupaten Lembata) dilihat dari tiga aspek yakni (1) Aspek kelompok Kaegorial dengan indikator, perbedaan jenis kelamin, perbedaan usia, perbedaan pendidikan. (2) Aspek Kelompok Sekunder indikatornya, pekerjaan, kelas sosial dan status sosial konomi, agama, daerah asal. (3) Aspek kelompok sekunder indikatornya, pasangan suami istri, orang tua dan anak, teman sepermainan. Hasil analisis menunjukan bahwa penerapan pendekatan sosiologis pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi NTT Periode 2018-2023 studi kasus di Desa Baopana Kecamatan Lebatukan Kabupaten Lembata dilihat dari tiga aspek yakni: (1) Aspek kelompok kategoriaal indikatornya jenis kelamin dimana sebagian besar kaum perempuan memilih kandidat tertentu, karena ada keterwakilan perempuan. (2) Aspek kelompok sekunder indikatornya agama dimana sebagian besar masyarakat Desa Baopana memilih kandidat tertentu karena seiman atau sesama agama. (3) Aspek kelompok primer indikatornya, orang Tua dan anak dimana, sebagian anak menjatuhkan pilihannya pada kandidat tertentu karena ada paksaan dari orang tua. Maka dapat disimpulkan bahwa pendekatan Sosiologis memiliki pengaruh bagi msyarakat Desa Bopana dalam menjatuhkan pilihannya pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi NTT periode 2018-2023.

Actions (login required)

View Item