Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Belu

AKOIT, Mariana Juwita Bone (2023) Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Belu. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (927kB)
	Text BAB I.pdf Download (632kB)
	Text BAB II.pdf Download (738kB)
	Text BAB III.pdf Download (760kB)
	Text BAB IV.pdf Download (591kB)
	Text BAB V.pdf Download (1MB)
	Text BAB VI.pdf Download (601kB)

Abstract

Penelitian ini ditulis oleh Mariana Juwita Bone Akoit (31119018) program studi Ekonomi Pembangunan dibawah bimbingan Ibu Emiliana Martuti Lawalu, SE.,ME selaku dosen pembimbing 1 dan Bapak Adrianus Ketmoen SE.,MM selaku pembimbing 2, dengan judul “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Belu” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penduduk terhadap pertumbuhan ekonomi, untuk mengetahui pengaruh tingkat kemiskinan terhadap pertumbuhan ekonomi, untuk mengetahui pengaruh PDRB terhadap pertumbuhan ekonomi, untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan penduduk, tingkat kemiskinan PDRB terhadap pertumbuhan ekonomi. Jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah data Sekunder dengan Menggunakan teknik dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan penduduk, tingkat kemiskinan, PDRB . Sampel dalam penelitian ini adalah obyek yang di ambil dari populasi data 10 tahun terakhir dari tahun 2013-2022. Kemudian data diolah dengan menggunakan SPSS 21 dan dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan empat uji yaitu analisis regresi linear berganda, uji asumsi klasik, uji hipotesis dan analisis koefisien determinasi (R2). Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa variabel pertumbuhan penduduk berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi yang artinya peningkatan pertumbuhan penduduk tidak akan menghambat pertumbuhan ekonomi di kabupaten Belu dengan nilai signifikannya (0,001<0,05). Tingkat Kemiskinan tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi dimana nilai signifikannya sebesar (0,872>0,05), sedangkan PDRB beperngaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai signifikannya sebesar (0,001<0,05), yang artinya pertumbuhan ekonomi suatu daerah di pengaruhi oleh PDRB . Hal tersebut menjadi tolak ukur penting dalam menentukan keberhasilan suatu daerah dalam pembangunan ekonomi. Secara pengaruh simultan atau pengaruh ketiga variabel tersebut secara bersama-sama terhadap pertumbuhan ekonomi berpengaruh secara signifikan yang artinya jika digabungkan mendorong pertumbuhan ekonomi dengan pengaruh sebesar 95,4% sisanya sebesar 4,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukan dalam model penelitian ini. Saran yang dapat dikemukakan dari penelitin ini adalah : (1) Diperlukannya agenda pemerintah yang dpat mengatur pemerataan jumlah penduduk yang ada di Kabupaten Belu, seperti program trasnmigrasi dan meningkatkan peluang dalam lapangan pekerjaan dalam mengakomodasi jumlah penduduk yang tinggi. Penduduk merupakan sumber dari tenaga kerja yang berperan dalam kegiatan produksi. Ketika penduduk sudah memasuki usia produktif, ketersediaan lapangan pekerjaan yang cukup memiliki peran penting untuk mencegah bertambahnya pengangguran. (2) Diharapkan Pemerintah lebih memberikan prioritas lebih terhadap upaaya penurunan jumlah dan persentase penduduk miskin. Karena perhatian yang terfokus kepada mengejar pertumbuhan dengan prioritas yang lebih kepada sektor industri, akan menyebabkan semakin bertambah penduduk miskin. (3) Pemerintah Harus selalu aktif dalam meningkatkan PDRB Kabupaten Belu dengan cara memaksimalkan Psendapatan Asli Daerah melalui nerbagai sektor akan perekonomian dan pertumbuhan ekonomi lebih meningkat.

Actions (login required)

View Item