Analisis Kinerja Simpang Tak Bersinyal Menggunakan PKJI 2023 dan Aplikasi PTV VISSIM 9.0 (Studi Kasus Simpang Tiga Jalan Pemuda – Jalan Jenderal Sudirman, Kota Kupang)

BANO, Krescentius Ose (2025) Analisis Kinerja Simpang Tak Bersinyal Menggunakan PKJI 2023 dan Aplikasi PTV VISSIM 9.0 (Studi Kasus Simpang Tiga Jalan Pemuda – Jalan Jenderal Sudirman, Kota Kupang). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (374kB)
	Text BAB I.pdf Download (255kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (927kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (300kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (173kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA DAN SURAT BEBAS PLAGIAT.pdf Download (170kB)

Abstract

Pada simpang permasalahan yang terjadi seperti kemacetan dan tundaan disebabkan oleh pertumbuhan kendaraan bermotor yang tidak seimbang dengan kapasitas jalan seperti pada simpang tiga Jalan Pemuda – Jalan Jenderal Sudirman di Kota Kupang. Permasalahan seperti kemacetan dan tundaan di lokasi tersebut disebabkan oleh tingginya volume kendaraan, dan fungsi jalan yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik lalu lintas pada simpang, menganalisis kinerja simpang eksisting dan simulasi solusi permasalahan pada simpang. Pada penelitian ini metode pengambilan data yang digunakan adalah survei secara manual dan langsung di lokasi penelitian. Survei dilakukan dengan mengambil sampel data volume, hambatan samping dan kecepatan kendaraan saat jam puncak pada hari senin sampai hari sabtu dengan periode waktu pada tiap-tiap jam yaitu 06:00-09:000 WITA, 11:00-14:00 WITA, dan 16:00-19:00 WITA. Selanjutnya pada tahapan pengolahan data yang sudah di kumpulkan akan diperiksa dan di cek apakah sudah lengkap atau ada kesalahan pengumpulan, kemudian data akan di input ke software microsoft excel untuk selanjutnya data akan di konversikan ke bentuk satuan yang dibutuhkan untuk analisis. Metode analisis yang digunakan adalah Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) 2023 untuk menghitung kapasitas, derajat kejenuhan, tundaan, peluang antrean, dan tingkat pelayanan simpang kemudian aplikasi PTV Vissim digunakan untuk menganalis perilaku lalu lintas dan memodelkan pergerakan kendaraan secara rinci. Dari hasil penelitian menggunakan metode PKJI 2023, karakteristik pada simpang diperoleh arus lalu lintas maksimum sebesar 2112 smp/jam dengan kendaraan dari lengan timur 947 smp/jam, kendaraan yang bergerak dari arah barat sebesar 829 smp/jam, dan kendaraan yang bergerak dari lengan utara sebesar 270 smp/jam dan kapasitas simpang 2425,62 smp/jam. Analisis kinerja simpang eksisting diperoleh derajat kejenuhan adalah 0,87 (melebihi batas 0,85) atau LOS adalah “E”, tundaan sebesar 19,66 det/smp dan peluang antrian 30,34%-60,09%. Sedangkan hasil metode Vissim diperoleh LOS adalah “D”, VehDelay sebesar 25,76 det/ken dan QLen 5,90 m. Setelah diindentifikasi penyebab dari menurunnya tingkat pelayanan pada simpang adalah berkurangnya kapasitas jalan disebabkan oleh adanya parkir di badan jalan pada area simpang. Solusi yang dirkomendasikan adalah dengan menertibkan parkir di badan jalan dan hasil simulasi menggunakan Vissim diperoleh LOS adalah “C”, VehDelay sebesar 24,72 det/ken dan QLen 1,36 m.

Actions (login required)

View Item