BLIKOLOLONG, Mikael Laba (2020) Review Nilai Ekuivalen Mobil Penumpang Untuk Sepeda Motor Pada Simpang Tak Bersinyal Akibat Perbedaan Klasifikasi Fungsi Jalan. Diploma thesis, Unika Widya Mandira.
Text
ABSTRAK.pdf Download (593kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (228kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (306kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (326kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (599kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (124kB) |
Abstract
Manual kapasitas jalan Indonesia (MKJI) tahun 1997 memberikan informasi dalam menghitung arus lalu lintas ke dalam satuan mobil penumpang (SMP), yaitu dengan mengalikan nilai ekuivalen mobil penumpang (EMP) dengan arus total tiap kendaraan (Departement Pekerjaan Umum, 1997). Besar nilai EMP khusus sepeda motor untuk ruas jalan berbeda dengan nilai EMP untuk simpang. Bahkan, nilai EMP pada ruas jalan memiliki perbedaan antara ruas jalan perkotaan dengan ruas jalan luar kota penelitian ini dilakukan menggunakan metode kecepatan dimana parameter dari lebar kendaraan bermotor (MC) dan kcepatan rata rata kendaraan tiap arah pergerakan dimodelkan menggunakan metode kecepatan. Lebar kendaraan yang digunakan adalah sepeda motor (0.8 m) dan mobil (1.7 m). Tahap awal yang dilakukan adalah menentukan kecepatan kendaraan, di mana lokasi penelitian yang terdiri dari simpang tak bersinyal dengan 3 lengan sehingga terdapat 3 gerakan kendaraan yaitu jalan terus, belok kanan dan belok kiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecepatan kendaraan yang melakukan pergerakan jalan terus lebih cepat dibandingkan gerakan belok kiri dan gerakan belok kanan sehingga nilai EMP akan berbeda tiap gerakan kendaraan. Hasil akhir dilakukan perhitungan nilai EMP rata-rata berdasarkan tiap pergerakan untuk masing-masing lokasi penelitian. Jka V (Kecepatan) mobil penumpang dan V (Kecepatan) sepeda Motor Relatif Sama maka nilai EMP Mendekati atau mendapatkan hasil 0,5 hal ini pun merujuk pada nlai EMP khusus simpang tak bersinyal yang ditetapkan oleh MKJI. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai EMPmc untuk semua lokasi penelitian yakni 0,3 , 0,5 dan 0,4 akan tetapi dikarenakan 3 lokasi penelitian simpang tak bersinyal reatif varian dan tidak sama . Hal ini membuktikan bahwa untuk simpang tak bersinyal dengan arus lalu lintas rendah, Sedang, dan tinggi memiliki Kecepatan kendaraan relatif berbeda yang menyebabkan nilai EMP ini berbeda merujuk pada ketetapan EMP pada simpang sesuai MKJI 1997.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | EMP, MKJI, Kecepatan, dan (MC) Sepeda Motor |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TL Motor vehicles. Aeronautics. Astronautics |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | andre berek |
Date Deposited: | 26 Jun 2020 01:03 |
Last Modified: | 26 Jun 2020 01:03 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/3168 |
Actions (login required)
View Item |