Persepsi Pemuda Gereja Imanuel Kolhua Kupang Mengenai Berita Hoax Di Media Sosial Whatsapp

BISTOLEN, Melyawati Atmaja (2020) Persepsi Pemuda Gereja Imanuel Kolhua Kupang Mengenai Berita Hoax Di Media Sosial Whatsapp. Diploma thesis, Unika Widya Mandira.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (445kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (148kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (165kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (119kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (249kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (146kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (159kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul: Persepsi Pemuda Gereja Imanuel Kolhua Kupang Mengenai Berita Hoax Di Media Sosial Whatsapp. Hadirnya media sosial whatsapp membawa manfaat bagi pemuda Gereja Imanuel Kolhua, salah satunya adalah dapat berkomunikasi dan berbagi informasi dengan cepat. Namun disisi lainnya memberikan dampak negatif yaitu orang muda dapat dengan mudahnya terpengaruh dengan pemberitaan yang tidak benar atau yang disebut dengan berita hoax. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil persepsi dari Pemuda Gereja Imanuel Kolhua Mengenai Berita hoax Di Media Sosial Whatsapp. Media sosial whatsapp sebagai media komunikasi yang banyak digunakan oleh orang muda saat ini whatsapp digunakan untuk berbagi informasi dengan orang lain, namun saat ini whatsapp didefinisikan sebagai media tersebarnya berbagai berita hoax. Hoax sebagai suatu kekacaun informasi yang sering dipahami sebagai misinformasi dan disinformasi dimana informasi yang tidak benar namun orang menyebarkanpercaya dengan informasi tersebut. Hoax sebagai tujuan untuk mmebuat opini publik. Dalam menggunakan whatsapp orang muda sering mendapatkan berbagai informasi baik itu informasi hoax dan bukan hoax. Pemahaman orang muda Gereja Imanuel Kolhua tentang berita hoax di media sosial whatsapp dan juga permasalahan yang ada yaitu Sebagaimana yang diketahui bahwa berita hoax merupakan berita palsu yang dibuat atau direkayasa oleh orang lain, hoax sebagai informasi yang membuat banyak kegaduhan, hoax sebagai informasi yang digunakan untuk mencari panggung atau tidak mendapatkan ruang untuk tampil maka orang akan menciptakan hoax, hoax sebagaiinfromasi yang menipu, hoax sebagai informasi yang tidak benar dan menyesatkan, hoax juga dianggapberita yang belum benar tetapi bagaimana merespon dan menanggapi berita yang diterima. Informasi hoax juga memiliki konten yang menyesatkan bagi pembaca berita. Orang muda Gereja Imanuel Kolhua menggunakan media sosial whatsapp dalam kehidupan sehari-hari banyak informasi-informasi hoax yang mereka dapatkan. Cara untuk mengidentifikasi berita hoax di media sosial whatsapp yaitu dengan mencari tahu sumber berita, mengamati situs website yang ada atau tanyakan kepada orang lain apakah juga mendapatkan berita yang sama. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyimpulkan bahwa ada berbagai informasi yang diterima oleh orang muda di media sosial whatsapp baik itu informasi benar atau juga informasi hoax, adanya konten hoax yang mempengaruhi orang muda sehingga orang muda ada yang terjerumus dengan berita tersebut. Peneliti juga memiliki saran untuk pemuda Gereja Imanuel Kolhua agar mecari tahu kejelasan sumber berita yang didapatkan, dengan menanyakan kepada pengirim berita atau mencari tahu di media sosial lainnya dan jika menggunakan media sosial whatsapp diharapakan menggunakannya dengan baik.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4050 Electronic information resources
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User: S.Kom Sela Mikado
Date Deposited: 12 Oct 2020 02:55
Last Modified: 12 Oct 2020 02:55
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/3476

Actions (login required)

View Item View Item