Analisis Pengelolaan Belanja Modal Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Malaka

MAUNG, Teofilus Dino Bili (2020) Analisis Pengelolaan Belanja Modal Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Malaka. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (469kB)
	Text BAB I.pdf Download (407kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (270kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (299kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (434kB)
	Text BAB VI.pdf Download (197kB)

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah, (1) Bagaimana pengelolaan belanja modal Pemerintah Kabupaten Malaka Tahun 2016-2018? (2) Apa saja faktor-faktor yang menyebabkan rendanya realisasi anggaran belanja modal pada pemerintah Kabupaten Malaka? Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pengelolaan penerimaan dan pengeluaran anggaran belanja modal Pemerintah Kabupaten Malaka dan (2) untuk mengetahui alasan tidak terealisasinya semua anggaran yang telah ditetapkan. Jenis data yang diambil menurut sumbernya adalah data primer dan data sekunde dan data yang diambil menurut sifatnya adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Deskriptif Kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pengelolaan belanja modal Pemerintah Kabupaten Malaka tahun anggaran 2016-2018 belum baik dalam pelaksanaan tahapan-tahapannya. Pada tahap perencanaan dikatakan belum efektif karena proses perencanaan Pemerintah Kabupaten Malaka masih terpusat pada triwulan keempat. Dalam tahap pelaksanaan kurang efektif karena berdasarkan dokumen Pelaksanaan Anggaran APBD yang dikeluarkan hampir semua item belanja modal belum terealisasi secara menyeluruh. Dalam tahap penatausahaan dan tahap pelaporan dan pertanggungjawaban Pemerintah Kabupaten Malaka tidak mengalami kesulitan, karena pada tahap tersebut sudah dijalankan sesuai prosedur. Tahap pengawasan belum efektif karena Pemerintah Kabupaten Malaka kurang memperketat pengawan terhadap proses pengerjaan yang mengakibatkan keterlambatan pembangunan dari waktu yang sudah ditentukan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka disarankan bagi Pemerintah Kabupaten Malaka dalam tahap pelaksanaan harus lebih memaksimalkan anggaran yang sudah diterima sehingga proses pelaksanaan dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang telah direncanakan. Bagi pihak pengawas agar tidak lalai dalam mengawasi para pekerja sehingga tidak terjadi kecurangan dan bisa selesai tepat pada waktu yang telah ditetapkan.

Actions (login required)

View Item