HIWRUUR, Pelemon (2021) Studi Tentang Budaya Sasi Kelapa Dalam Meningkatkan Hasil Panen Pada Masyarakat Adat Di Desa Lelang Kecamatan Mdona Hyera Kebupaten Maluku Barat Daya. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
Text
ABSTRAK.pdf Download (832kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (446kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (553kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (399kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (447kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (210kB) |
Abstract
Rumusan masalah dalam penelitian skripsi ini adalah bagaimanakah Budaya Sasi Kelapa Dalam Meningkatkan Hasil Panen Pada Masyarakat Adat Di Desa Lelang Kecamatan Mdona Hyera Kabupaten Maluku Barat Daya? Teori yang di gunakan oleh peneliti dalam memecahkan masalah penelitian adalah Makna Dan Simbol Dalam Upacara Adat Pada Proses Sasi Kelapa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data primer adalah para informan sedangkan data sekunder adalah Dokumen-Dokumen yang berkaitan dengan variabel penelitian. Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah Wawancara, observasi, dan dokumentasi. Tahap analisa data dilakukan melalui reduksi data, tahap penarikan kesimpulan lalu dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tardisi Sasi di kabupaten Maluku Barat Daya merupakan suatu bentuk larangan untuk pengambilan sumber daya alam (SDA) baik di darat maupun di laut dalam kurun waktu tertentu sehinga dapat memungkinkan sumber daya alam tumbuh, berkembang, dan dapat dilestarikan. Di Desa Lelang Kecamatan Mdona Hyera, petani menerapkan Sasi kelapa yaitu larangan untuk mengambil hasil kelapa yang biasanya diberlakukan selama satu tahun. Masyarakat Desa Lelang telah memahami Makna dan Simbol Sasi kelapa bagi kehidupan mereka. Dalam pandagan masyarakat Desa Lelang banyak nilai sosial dan pelestarian sumber daya alam (SDA) serta manfaat ekonomi yang di peroleh dari Persepsi baik tentang tradisi Sasi ini sehingga, membentuk perilaku masyarakat yang lebih aktif dan ikut serta dalam pelaksanaan Sasi agar, taat dan hormat pada aturan-aturan Sasi yang berlaku. Bedasarkan hasil analisis diatas, penulis menyimpulkan bahwa makna yang terkandung dalam ritual atau proses Sasi baik upacara tutup Sasi sampai upacara buka Sasi dalam melestarikan alam darat telah dipahami dan dilakukan sebagaimnana tradisi dari leluhur antara lain penggunaan hak seseorang secara tepat menurut waktu yang ditentukan untuk mengambil hasilnya dan mencegah timbulnya sanketa antara sesama penduduk agar pemeliharaan dan pelestarian adat Sasi dapat terjaga demi meningkatkan kesejatraan bersama. Penulis menyarankan kepada generasi muda Desa Lelang yang sebagai penerus dan pewaris budaya, diharapkan selalu proaktif untuk menggali, meneliti, dan menyelamatkan budayannya sendiri, terutama tradisi Sasi, agar tidak punah dan menjadi cerita dongen.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Budaya Sasi Hasil Panen |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology G Geography. Anthropology. Recreation > GT Manners and customs H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman J Political Science > JS Local government Municipal government |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Antonia M. Ngole |
Date Deposited: | 16 Jun 2022 01:23 |
Last Modified: | 16 Jun 2022 01:23 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/5686 |
Actions (login required)
View Item |