KUTIOM, Antonius D. (2021) Evaluasi Waktu Penyelesaian Dan Keuntungan Proyek Akibat Adanya Perbedaan Produksi Minimum Antara Alat Dan Tenaga Kerja Dengan Penambahan Jam Kerja Efektif (Lembur). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
Text
1. FILE ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. BAB I.pdf Download (398kB) |
|
Text
3. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (746kB) |
|
Text
4. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (326kB) |
|
Text
5. BAB IV-dikompresi.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
6. BAB V (Kesimpulan, Saran & Daftar Pustaka).pdf Download (294kB) |
Abstract
Proyek adalah suatu rangkaian kegiatan yang dikerjakan secara terperinci dalam waktu terbatas untuk mencapai tujuan tertentu dan dengan harapan untuk memperoleh hasil yang maksimal. Berkaitan dengan ini maka ketepatan waktu penyelesaian, biaya dan mutu proyek merupakan elemen yang sangat penting dan perlu diperhatikan secara khusus serta butuh manajemen yang bagus dari pihak kontraktor. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh pihak kontraktor dalam mempersingkat atau mempercepat waktu penyelesaian dengan keuntungan yang besar adalah dengan cara meningkatkan produksi baik itu tenaga kerja maupun alat dengan menambah jam kerja efektif (lembur) sebanayak 1 jam , 2 jam dan 3 jam. Perbedaan waktu penyelesaian item pekerjaan berdasarkan produksi minimum perlatan dan produksi minimum tenaga kerja terhadap waktu penyelesaian berdasarkan RAB sebagai contoh pada item pekerjaan pasangan batu, di mana waktu penyelesaian berdasarkan peralatan adalah 147 hari dan waktu peneyelesaian berdasarkan RAB adalah 359 hari dengan presentasi perubahan mengalami penurunan sebesar 59%. Maka waktu penyelesaian yang akan terjadi adalah berdasarkan produksi minimum yang dipakai sebagai produksi kerja pada item pekerjaan. Berdasarkan produksi perlatan, penambahan 1 jam lembur menyebabkan presentase perubahan keuntungan sebesar -0,33% dari keuntungan awal. Penambahan 2 jam lembur menyebabkan perubahan keuntungan sebesar -1,02% dari keuntungan awal dan penambahan 3 jam lembur menyebabkan perubahan keuntungan sebesar -1,55% dari keuntungan awal. Sedangkan berdasarkan produksi tenaga kerja, penambahan 1 jam lembur menyebabkan perubahan keuntungan sebesar -0,39% dari keuntungan awal. Penambahan 2 jam lembur menyebabkan perubahan keuntungan sebesar -0,87% dari keuntungan awal. Sedangkan penambahan 3 jam lembur menyebabkan perubahan keuntungan sebesar -1,00% dari keuntungan awal.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Proyek, Waktu Penyelesaian, Percepatan, Lembur, Biaya Proyek, Keuntungan Proyek |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering T Technology > TH Building construction T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | SH Yakobus Naben |
Date Deposited: | 17 Jun 2022 00:30 |
Last Modified: | 17 Jun 2022 00:30 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/5710 |
Actions (login required)
View Item |