Analisis Keserasian Belanja Daerah (Studi Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Di Kabupaten Kupang Tahun Anggaran 2009 – 2012)

ELIM, Willy (2013) Analisis Keserasian Belanja Daerah (Studi Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Di Kabupaten Kupang Tahun Anggaran 2009 – 2012). Undergraduate thesis, Unika Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (293kB)
	Text BAB I.pdf Download (29kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (993kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (986kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (41kB)
	Text BAB VI.pdf Download (15kB)

Abstract

Willy Elim. No.Reg 33108056 dengan judul skripsi “Analisis Keserasian Belanja Daerah (Studi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Kabupaten Kupang Tahun 2009 - 2012”. Di bawah bimbingan Bapak Wilhelmus Mustari, SE,M.Acc , sebagai pembimbing I, dan Ibu Martha Alfanita, SE.M.Si sebagai Pembimbing II. Untuk mengetahui kesiapan kinerja Pemda kabupaten Kupang dalam mengelola belanja daerah maka perlu di lakukan analisis keserasian belanja. Masalah dalam penelitian adalah bagaimanakah tingkat keserasian belanja daerah dalam APBD kabupaten Kupang tahun anggaran 2009 - 2012. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keserasian belanja daerah pada APBD kabupaten Kupang tahun anggaran 2009 - 2012. Jenis data terdiri dari data kuantitatif seperti data APBD khususnya anggaran untuk belanja daerah kabupaten Kupang tahun 2009 - 2012, dan data kualitatif seperti wawancara tugas dan fungsi Dinas Pendapatan, Pengelola Keuangan, dan Aset Daerah (PPKAD) kabupaten Kupang. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dokumentasi dan wawancara, dokumentasi ialah pengumpulan data laporan realisasi anggaran belanja daerah kabupaten Kupang sedangkan wawancara ialah wawancara langsung dengan pejabat yang berwenang pada bidangnya mengenai pengelolaan belanja daerah di kabupaten kupang yang berkaitan dengan masalah yang di teliti. Alat analisis yang di gunakan adalah analisis belanja operasi, analisis belanja modal, analisis belanja langsung dan tidak langsung. Dari analisis keserasian belanja daerah di kabupaten Kupang tahun anggaran 2009–2012 dapat di ketahui tingkat keserasiannya yaitu pada tahun 2009 proporsi untuk belanja operasi sebesar 93,5%, untuk belanja modal 5,5%, untuk belanja langsung 3,1%, dan untuk belanja tidak langsung sebesar 69%. Pada tahun 2010 proporsi untuk belanja operasi sebesar 75%, untuk belanja modal 24%, untuk belanja langsung 43%, dan untuk belanja tidak langsung sebesar 57%. Pada tahun 2011 proporsi untuk belanja operasi sebesar 83%, untuk belanja modal sebesar 16,5%, untuk belanja langsung 40% dan untuk belanja tidak langsung sebesar 60%. Pada tahun 2012 proporsi untuk belanja operasi sebesar 76,2%, untuk belanja modal 23%, untuk belanja langsung 43,6% dan untuk belanja tidak langsung sebesar 56%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengelolaan belanja daerah di kabupaten kupang tahun anggaran 2009 – 2012 cukup baik keserasiannya. Hal ini ditunjukkan dengan proporsi belanja operasinya di antara 60–90%, belanja modalnya yang di kisaran 5–20%, dan belanja langsung dan tidak langsung yang terus mengalami peningkatan selama empat periode yakni tahun 2009-2012. Berdasarkan uraian diatas, maka penulis dapat menyarankan sebaiknya pemerintah kabupaten Kupang tetap mempertahankan keserasian belanja daerah yakni belanja operasi harus di kisaran 60–90%, belanja modal 5–20%, dan belanja tidak langsung yang harus lebih besar dari belanja langsung agar fungsi anggaran tersebut dapat berjalan dengan baik.

Actions (login required)

View Item