TETIK, Maria Wendelina Luruk (2013) Studi Tentang Musik (Nyanyian) Ibadat Harian Pada Komunitas Susteran Kanossian Di Kapela Biara Canossa Tofa Maulafa – Kupang. Undergraduate thesis, Unika Widya Mandira.
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (349kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (827kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (488kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (613kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (601kB) |
Abstract
Judul dari penelitian ini adalah “Studi tentang musik (nyanyian) Ibadat Harian pada Komunitas Susteran Kanossian di Kapela Komunitas Biara Canossa Tofa–MaulafaKupang,” oleh Maria Wendelina Luruk Tetik. Dalam penulisan ini permasalahan yang diangkat adalah: Bagaimana para suster Kanossian di Komunitas Tofa menyanyikan ibadat harian? Apa nilai tambah bagi Komunitas Susteran Kanossian bila ibadat ini dinyanyikan? Dengan demikian tujuan penulisan ini menjelaskan tentang cara/proses para suster Kanossian menyanyikan ibadat harian serta nilai tambah yang diperoleh ketika ibadat harian ini dinyanyikan. Demi menjawab semua permasalahan di atas maka penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi, evaluasi, dokumentasi, wawancara dan buku-buku serta referensi yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif. Sebagai Subjek penelitian ini adalah orang yang menyanyikan musik atau nyanyian ibadat harian; yaitu para suster Kanossian di Komunitas Tofa-Maulafa-Kupang tahun 2013. Peneliti hadir sebagai salah satu bagian dari anggota komunitas yang melakukan observasi, dan mengambil dokumentasi. Hasil dari wawancara, observasi dan dokumentasi, peneliti mencari makna dan tujuan yang tersembunyi dibalik sikap dan cara menyanyikan musik(nyanyian) ibadat harian. Hasil penelitian menunjukan bahwa Musik/nyanyian Ibadat harian pada Komunitas Susteran Kanossian Tofa pada setiap pagi dan sore di Kapela Komunitas Biara Canossa dibawakan dengan cara sahut menyahut antara dua kor bergantian, solis dan kor atau bersama-sama dalam satu kor. Bentuk lagu yang dipakai disesuaikan dengan pemilihan teks lagu. Lagu yang dipakai dalam buku ibadat harian berpola Gregorian dan berpola baru bebas yang dinyanyikan dengan cara mendaras sedangkan teks lagu yang diambil dari buku nyanyian lain seperti Puji Syukur, Madah Bakti, Cantiamo Al Signore , One Voice, dsb disesuaikan. Lagu-lagu tersebut memiliki makna dan tujuan serta nilai tertentu bagi individu maupun komunitas. Ada pun nilai tambah yang diperoleh ketika menyanyikan Ibadat Harian bagi suster Kanossian di Komunitas Tofa adalah: mereka dapat merasakan perubahan suasana batin karena hatinya juga ikut terlibat dalam mendaraskan/melagukan teks yang dinyanyikan, mereka juga lebih termotifasi dan terdorong untuk mengeluarkan suara berdasarkan nada-nada dan melodi yang ada sehingga lebih tercipta keseragaman suara dan kesatuan batin antar sesama anggota komunitas dan kesatuan dengan Tuhan yang dipuji dan disembah. lagu yang dinyanyikan dapat menimbulkan kesan keindahan bertemu dengan Tuhan setiap kali mereka bernyanyi sehingga dengan demikian hidup mereka tetap dekat dengan Tuhan (transendental) diwarnai semangat pelayanan dan cinta kasih.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | musik (nyanyian), ibadat harian |
Subjects: | M Music and Books on Music > M Music M Music and Books on Music > MT Musical instruction and study |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Musik |
Depositing User: | S.Kom Sela Mikado |
Date Deposited: | 25 May 2022 01:16 |
Last Modified: | 25 May 2022 01:16 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/6598 |
Actions (login required)
View Item |