Faktor-Faktor Yang Memepengaruhi Perilaku Pemilih dalam Memilih Caleg Perempuan DPRD Kota Kupang 2019-2024

TAMUL, Petronela (2022) Faktor-Faktor Yang Memepengaruhi Perilaku Pemilih dalam Memilih Caleg Perempuan DPRD Kota Kupang 2019-2024. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (961kB)
	Text BAB I.pdf Download (487kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (175kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (222kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (602kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (489kB)
	Text BAB VI.pdf Download (239kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Memilih dalam Memilih Caleg Perempuan DPRD Di Kota Kupang 2019-2024. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah Faktor-Faktor Apa Saja Yang Mempengaruhi Perilaku Memilih dalam Memilih Caleg Perempuan DPRD Di Kota Kupang 2019-2024. Teori yang digunakan oleh peneliti dalam memeca-hkan masalah penelitian adalah Perilaku Memilih terutama Pendekatan Sosiologis dan Psikologis. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data primer adalah para informan sedangkan data sekunder adalah dokumen-dokumen yang berkaitan dengan variabel penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi.Tahap analisa da-ta dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, tahap penarikan kesimpulan lalu dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Karakteristik Sosial berupa latar belakang pekerjaan dan pendidikan 3 caleg perempuan terpilih berpengaruh pilihan politik masyarakat di Dapil I dan Dapil II, dimana masyarakat akan cenderung memilih Caleg perempuan yang sudah bekerja nyata di tengah masyarakat sedangkan Pengelompokkan Sosial berupa Agama,etnis,budaya dan wilayah tidak terlalu berpengaruh signifikan terhadap pilihan politik masyarakat dimana masyarakat menjatuhkan pilihan politik kepada ketiga caleg permpuan lebih berdasarkan kepada Track record kandidat dimasa lalu yang sudah banyak bekerja secara politik lewat pekerjaan yang mereka miliki dan solidnya team sukses mereka dalam mengkampanyekan mereka secara masif baik lewat kampanye tatap muka, pembagian sticker dan kampanye sampai lewat media sosial bukan karena pertimbangan latar belakang agama,etnis/demografi dan wilayah (2). Masyarakat di Dapil I dan II Kota Kupang memilih caleg perempuan lebih didasarkan pada pertimbangan ideologi partai yang mengedepankan asas pancasila ditambah kerja partai sebelumnya yang lebih berpihak kepada kesejahteraan masyarakat lewat Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri, Program Keluarga Harapan (PKH), subsidi beras untuk masyarakat miskin (raskin), bantuan siswa miskin (BSM), hingga program Bantuan Langsung Tunai (BLT) maupun Program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). sosialisasi politik yang dilakukan oleh 3 caleg perempuan dalam menyampaikan pesan dan komunikasi politik dalam rangka meraih dan mendulang suara dilaksanakan lewat pertemuan tatap muka, lewat kampanye tatap muka dan door to door. Berdasarkan hasil analisis diatas, penulis menyimpulkan pengelompokkan sosiologis berupa agama, etnis dan wilayah tidak berpengaruh terhadap keterpilihan anggota legislatif perempuan sedangkan karakteristik sosial berupa pekerjaan dan tingkat pendidikan dan pendekatan psikologis berupa kesamaan ideologi dengan partai pengusung dan sosialisasi politik berpengaruh terhadap tingkat keterpilihan keterpilihan 3 caleg perempuan di Dapil I dan II. Penulis menyarakan untuk masyarakat perlu adanya penguatan dan pendidikan poltik.

Actions (login required)

View Item