Identitas Diri Mahasiswa Melalui Fashion (Studi Kasus Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2020 FISIP UNWIRA)

CAWA, Fernandus Nong (2024) Identitas Diri Mahasiswa Melalui Fashion (Studi Kasus Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2020 FISIP UNWIRA). Undergraduate thesis, Univeristas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (798kB)
	Text BAB l.pdf Download (256kB)
	Text BAB ll.pdf Restricted to Repository staff only Download (283kB)
	Text BAB lll.pdf Restricted to Repository staff only Download (212kB)
	Text BAB lV.pdf Restricted to Repository staff only Download (551kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (254kB)
	Text BAB Vl.pdf Download (154kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA DAN SUKET BEBAS PLAGIAT.pdf Download (335kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Identitas Diri Mahasiswa Melalui Fashion (Studi Kasus pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2020 FISIP UNWIRA). Identitas membentuk konsep diri seseorang yang akan dijelaskan dengan berbagai cara dan digambarkan dalam pemikiran seseorang ketika memikirkan dirinya. Identitas diri terbentuk melalui pengaruh dari karakter seseorang, lingkungan yang ditinggali, dan pemikirannya sendiri terkait dirinya sendiri. Fashion berpengaruh pada tingkat kepercayaan diri seseorang terutama dikalangan mahasiswa Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus sebagai subjek penelitian untuk menggali informasi secara mendalam untuk memahami dengan rinci. Proses pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Pada penelitian ini teori yang digunakan adalah teori Interaksi Simbolik dan dibagi menjadi 3 yaitu mind, self, society. Setelah data terkumpul kemudian dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan. Hasil penelitian menujukkan bahwa keberadaan mahasiswa ilmu komunikasi 2020 dengan fashion mereka biasanya memakai pakaian yang menjadi trend remaja saat ini, contohnya kameja oversize, hoodie dan sepatu dengan berbagai merek. Ada beberapa style fashion yang digunakan diantaranya casual, tomboy, skena, korean style dan kue style Namun, gaya berpakaian mereka biasanya lebih santai, seperti memakai jeans, kemeja, atau baju prodi yang formal. Gaya berpakaian yang dikenakan mereka memilih untuk mengkategorikan dirinya pada gaya berpakaian yang menurut mereka nyaman dan bagus sehingga meningkatkan rasa percaya diri sebagai sebuah karakter dalam menemukan identitas diri. kesukaan mereka terhadap gaya berpakaian dan kepercayaan diri saat memakai gaya pakaian itu menjadi poin penting untuk mahasiswa agar bisa tampil percaya diri saat berada dilingkungan kampus.

Actions (login required)

View Item