Profil Kreativitas Siswa SMK Dalam Pengajuan Soal Matriks Ditinjau Dari Perbedaan Gaya Kognitif

SUBAN, Maria Adelia Bulu (2017) Profil Kreativitas Siswa SMK Dalam Pengajuan Soal Matriks Ditinjau Dari Perbedaan Gaya Kognitif. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text 01 FILE ABSTRAKSI.pdf Download (388kB)
	Text 02 FILE BAB I.pdf Download (20kB)
	Text 03 FILE BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (216kB)
	Text 04 FILE BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (95kB)
	Text 05 FILE BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (972kB)
	Text 06 FILE BAB V.pdf Download (268kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil kreativitas siswa dalam pengajuan soal matriks ditinjau dari perbedaan gaya kognitif. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah dua siswa kelas X Multimedia II SMKN 2 Kota Kupang. Kedua siswa tersebut dipilih berdasarkan pemberian tes Group Embedded Figures Tes (GEFT) serta memiliki nilai matematika yang setara, kemudian peneliti memberikan Tugas Pengajuan Soal (TPS) dan wawancara kepada setiap subyek. Penilaian kreativitas didasarkan pada penilaian TPS yang diselesaikan oleh subyek dengan tinjauan 3 indikator kreativitas yakni kefasihan = mampu membuat atau mengajukan masalah matematika yang beragam (lebih dari satu) dengan penyelesaian benar, fleksibilitas = mampu membuat masalah yang mempunyai cara penyelesaian yang berbeda-beda, dan kebaruan = mampu membuat masalah yang berbeda atau baru (masalah yang diajukan siswa berbeda dengan siswa yang lainnya atau jarang diajukan siswa yang lain. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan mereduksi data, menyajikan data, dan membuat kesimpulan.Hasil penelitian menunjukan bahwa subyek FI dan subyek FD mampu memenuhi indikator kefasihan karena kedua subyek tersebut mampu membuat atau mengajukan masalah yang beragam (lebih dari satu) dengan penyelesaian benar, menjelaskan langkah-langkah penyelesaian soal yang dibuat dengan benar, Subyek dapat membuat ide lain yang belum dituangkan dalam menyelesaikan soal yang dibuat Kedua subyek tidak mampu memenuhi indikator fleksibilitas karena keduaSubyek tidak mampu menghasilkan cara lain yang berbeda untuk menyelesaikan masalah,. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa subyek FI dan subyek FD belum memiliki Kreativitas dalam pengajuan soal matriks.Berdasarkan hasil penelitian ini, diharapkan agar guru lebih intensif melakukan pendekatan secara individu terhadap siswa, terutama kepada siswa dengan tipe FD, guru hendaknya melakukan pendekatan supaya siswa lebih kreatif dan lebih tenang dalam mengajukan masalah. Sedangkan kepada siswa dengan tipe FI, guru hendaknya melakukan pendekatan supaya siswa lebih teliti dan cermat dalam mengajukan masalah. Banyak memberikan soal-soal latihan dan memotivasi mereka untuk lebih giat membaca khususnya pada materi matriks yang membutuhkan kemampuan berpikir kreatif siswa dalam membuat serta menyelesaikan soal tersebut dan diharapkan bermanfaat sebagai bahan masukan dalam mengambil langkah-langkah tertentu untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam pengajuan soal matematika.

Actions (login required)

View Item