BRIA, Yulius Krisantus (2017) “Pengaruh Perubahan Penggunaan Lahan Terhadap Kinerja Ruas Jalan” (Studi Kasus Ruas Jalan Timor Raya Km 9 Oesapa). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (4MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (64kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (153kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (82kB) |
Abstract
Secara umum Tata Guna Lahan (land use) adalah suatu upaya dalam merencanakan penggunaan lahan dalam suatu kawasan yang meliputi pembagian wilayah untuk pengkhususan fungsi-fungsi tertentu, misalnya fungsi pemukiman, perdagangan, industri, dll. Rencana tata guna lahan merupakan kerangka kerja yang menetapkan keputusan-keputusan terkait tentang lokasi, kapasitas dan jadwal pembuatan jalan, saluran air bersih dan air limbah, gedung sekolah, pusat kesehatan, taman dan pusat -pusat pelayanan serta fasilitas umum lainnya. Dalam kaitannya dengan Bidang Transportasi Tata guna lahan sangat berpengaruh pada kinerja ruas jalan yang dapat menimbulkan beberapa masalah yang berkaitan di bidang transportasi. Oleh karena itu transpor tasi merupakan salah satu bidang yang yang perlu mendapat perhatian dari pihak pemerintah, karena dengan adanya kemajuan yang pesat ser ing menimbulkan masalah yaitu: adanya keti dakseimbangan antara sarana dan prasarana jalan, penggunaan lahan dengan volum e atau kebutuhan akan aktifitas masyarakat wilayah perkotaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Deskriptif diartikan sebagai suatu penjelasan yang memberikan gambaran tentang suatu objek, peristiwa, kegiatan atau fenomena yang terjadi. Sedangkan kuantitatif d imaksudkan untuk memberikan penjelasan, penilaian dan analisis dengan menggunakan besaran-besaran yang dapat diukur, dinyatakan dengan angka-angka. Pendekatan deskriptif dipakai untuk menggambarkan situasi dan kondisi kawasan serta untuk memperkirakan perkembangan kawasan, sedangkan pendekatan kuantitatif dipakai untuk menganalisis kapasitas dan kinerja jalan tersebut. Hasil analisis perubahan lahan dari tahun 2008-2017 menunjukan lahan mengalami perubahan yang cukup besar. Hal ini dapat dilihat dari perubahan lahan selama 10 tahun dari 2008-2017 seperti: a. Lahan pemukiman mengalami perubahan sebesar 0,48 ha dengan pres entase perubahan 47,61% b. Lahan pertokoan mengalami perubahan sebesar 1,48 Ha dengan presentase perubahan 147,70% c. Lahan perkantoran mengalami perubahan sebesar 0,898 Ha dengan presentase perubahan 89,50% d. Lahan pendidikaan mengalami perubahan sebesar 0,556 Ha dengan presentase perubahan 55,66%
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements T Technology > TH Building construction |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | S.Fil Lake Primus Sani |
Date Deposited: | 11 Nov 2022 06:37 |
Last Modified: | 11 Nov 2022 06:37 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/10011 |
Actions (login required)
View Item |