MBANA, Stefanus Peterson (2023) Peran Keluarga Bagi Pendidikan Seksualitas Remaja Dalam Terang Ajuran postolik Amoris Laetitia Artikel 280. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (122kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (131kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (230kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (249kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (134kB) |
Abstract
Masa remaja merupakan masa yang sangat krusial bagi perkembangan mental seorang anak. Itu sebabnya masa ini dilihat sebagai masa krisis, fase dimana individu berusaha mencari jati dirinya. Perubahan fisik dan psikoseksual serba cepat yang dialami remaja, membuat mereka sangat sensitif dan mudah terjebak ke dalam ideologi seksual yang sesat dan terjerumus pada perilaku seksual menyimpang. Perilaku seksual pada masa remaja merupakan perilaku yang dilandasi keinginan untuk mencoba-coba hal yang baru dan tindakan ini tidak jarang membuat remaja terjerumus ke dalam hubungan seks pra nikah dengan segala akibatnya. Paus Fransiskus dalam artikel 280, mengatakan bahwa perlu pendidikan seksual yang bijaksana, sebab tidaklah mudah memberikan pendidikan seksual di saat kita cenderung menyepelekan seksualitas. Dampak negatif dari globalisasi adalah perkembangan kultur komersialisasi seksual menjadi semakin pesat dewasa ini, dan merubah pola pikir masyarakat, dan bahkan remaja terhadap seksualitas. Pada titik ini, peran orang tua dalam keluarga menjadi sangat krusial. Melalui pendidikan seksual, remaja diarahkan kepada pemahaman dan penghargaan yang benar mengenai seksualitas sebagai komponen dasar dari personalitas manusia, yaitu sebagai salah satu cara berada, cara memanifestasikan diri, cara berkomunikasi dengan orang lain dan cara menghayati cinta kasih manusiawi yang tertuju pada kemungkinan mengatasi keterkungkungan diri sendiri dan terbuka untuk menerima orang lain. Pemahaman yang baik mengenai seksualitas, merupakan bekal sekaligus alat bagi remaja dalam menjaga keutuhan diri dan seksualisnya, dari segala bentuk godaan dan praktek penyimpangan seksual.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keluarga, Seksualitas, Remaja |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity B Philosophy. Psychology. Religion > BS The Bible B Philosophy. Psychology. Religion > BT Doctrinal Theology H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Filsafat > Program Studi Ilmu Filsafat |
Depositing User: | S.Fil STEFANUS PETERSON MBANA |
Date Deposited: | 14 Sep 2023 00:29 |
Last Modified: | 14 Sep 2023 00:29 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/14332 |
Actions (login required)
View Item |