Pengaruh Penambahan Pasir Terhadap Karakteristik Kontruksi Jalan Raya (Studi Kasus Jalan Gor Flobamora Oebufu, Kec. Oebobo, Kota Kupang)

LEDE, Chintia Wynne Damarista (2025) Pengaruh Penambahan Pasir Terhadap Karakteristik Kontruksi Jalan Raya (Studi Kasus Jalan Gor Flobamora Oebufu, Kec. Oebobo, Kota Kupang). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (711kB)
	Text BAB I.pdf Download (331kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (489kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (293kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (164kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (846kB)

Abstract

Sifat alami tanah lempung, seperti butiran halus dan kemampuan tinggi untuk menahan air, dapat menyebabkan masalah stabilitas ketika terjadi perubahan kelembapan, terutama selama periode hujan dan musim pengeringan. Perubahan volume tanah lempung ini dapat mengakibatkan penurunan atau bahkan kerusakan pada struktur yang dibangun di atasnya. Secara umum, stabilisasi tanah adalah suatu metode yang digunakan untuk meningkatkan karakteristik tanah dengan penambahan bahan tertentu, yang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan dan daya tahan terhadap geseran tanah. Proses stabilisasi tanah memiliki tujuan yang sangat penting adalah untuk mengikat dan mengkonsolidasikan agregat material yang ada, hasil dari proses ini adalah pembentukan struktural jalan. Analisa mengenai tujuan penelitian yaitu mengetahui perubahan sifat fisis tanah lempung setelah di beri tambahan pasir, Menganalisis perubahan mekanis tanah lempung (Pemadatan, CBR, dan Uji Kuat Tekan Bebas) akibat penambahan pasir 5%, 10% dan 15%, Menentukan variasi yang optimal untuk meningkatkan kontruksi jalan yang optimal Penelitian dilakukan di Laboratorium Dinas Pekerjaan Umum dengan menggunakan sampel tanah lempung yang diambil dari jalan gor flobamora oebufu, kecamatan oebobo kota kupang Nusa tenggara timur, dan sampel pasir gunung yang diambil dari alor nusa tenggara timur, yang bertujuan untuk menganalisa nilai stabilitas tanah lempung dengan penambahan pasir terhadap nilai CBR pada kontruksi jalan raya. Pada pengujian sifat fisik tanah ini, beberapa uji yang dilakukan meliputi uji kadar air, batas plastis, batas cair, batas susut, berat jenis tanah, dan analisis saringan. Benda uji yang digunakan terdiri dari tanah yang lolos saringan no. 40. Hasil pengujian sifat fisis tanah yang telah di ambil dari jalan gor flobamora oebufu kota kupang tanah tergolong kedalam jenis tanah lempung berplastisitas tinggi dengan nilai kadar air antara 16.57%-17.10%. Nilai berat isi tanah berkisar antara 1.88-1.93. Nilai berat jenis tanah berkisar 2.581-2595. Nilai batas cair (LL) berkisar antara 50.49%-57.38%, nilai batas plastis (PL) antara 20.73%-27.30%, serta nilai indeks plastis (PI) antara 28.21%-30.08%. dan rata-rata lolos saringan No.200 <1% menunjukkan dominasi partikel sangat halus Hasil pengujian sifat mekanis yang telah di ambil dari jalan gor flobamora oebufu kota kupang tanah tergolong kedalam jenis tanah lempung berplastisitas tinggi dan bahan campuran pasir yang di ambil dari kalabahi (Fanating) dengan hasil yang di peroleh dari pemadatan campuran tanah lempung menunjukkan bahwa penambahan pasir mempengaruhi kadar air optimum dan berat isi kering maksimum. Pada tanah asli kadar air optimum rata-rata adalah 16.733%-17.633%, setelah di beri tambahan pasir 5% 10% dan 15% kadar air optimum menurun rata-rata menjadi 16.084%-16.944%, sementara berat isi kering meningkat. Hal ini membuktikan bahwa penambahan pasir dapat mempercepat pencapaian kepadatan maksimum dan memperbaiki struktur tanah agar cepat padat, stabil membuat tanah lebih tahan terhadap keruntuhan saat diberi beban.

Actions (login required)

View Item