USBOKO, Crisanto Reynaldi (2025) Analisis Pengaruh Variasi Temperatur Pemadatan pada Campuran Lataston HRS-WC terhadap Karakteristik Marshall. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (530kB) |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (293kB) |
|
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (546kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (351kB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (950kB) |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (191kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA DAN SURAT BEBAS PLAGIAT.pdf Download (911kB) |
Abstract
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang teknik sipil semakin maju seiring dengan aktivitas manusia. Transportasi telah menjadi kebutuhan dasar setiap individu dan kelompok, yang bertujuan untuk mendukung strata sosial. Salah satu sarana dan prasarana yang diperlukan adalah aksesibilitas. Jalan merupakan suatu lintasan yang paling penting untuk melewatkan lalu lintas dari suatu tempat ke tempat lain (Suryadharma, 1999). Metodologi penelitian ini disusun agar proses penelitian bisa berjalan lebih efektif dan efisien. Tahapan awal yang harus dilakukan adalah penyiapan bahan yang akan digunakana dalam proses penelitian seperti agregat, aspal dan bahan pengisi (filler). Setelah itu melakukan pemeriksaan untuk mengetahui mutu bahan dan penyesuaian terhadap spesifikasi yang dipakai Sebuah penelitian yang dilakukan di laboraturium tentunya menggunakan alat untuk pemeriksaan seperti sifat-sifat fisik agregat, sifat fisik aspal dan pengujian Marshall. Pengujian menggunakan alat Marshall yaitu Marshall test apparatus, flow meter, mold pemadat beserta pelat dasarnya, hammer pemadat dan bak perendam yang sudah dilengkapi dengan pengatur suhu. Hasil pengujian di Laboratorium Pengujian Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Nusa Tenggara Timur, semua material yakni agregat kasar, agregat halus dan bahan pengisi (filler),untuk persiapan kombinasi agregat gabungan memenuhi persyaratan dalam spesifikasi Bina Marga Tahun 2018 Revisi 2. Maka akan dilanjutkan ke tahap berikutnya yaitu penentuan kadar aspal rencana (Pb).Rekapan hasil pengujian diperoleh kadar aspal optimum (KAO) yaitu 7.07%, dengan material yang digunakan berasal dari Quarry Pariti yang dikelolah oleh PT. Cahaya Berlian Jaya Abadi. Material (Batu pecah ¾ , Batu pecah ½ , dan Abu batu) yang digunakan pada pengujian ini diambil dari stockpile yang dikelolah PT. Cahaya Berlian Jaya Abadi. Material yang digunakan memenuhi standar Spesifikasi Bina Marga Tahun 2018 Revisi 2. Nilai Kadar Aspal Optimum (KAO) yang diperoleh dari pengujian Marshall (Stabilitas, flow, VIM, VMA, VFA, MQ dan Density), pada campuran normal Lataston HRS-WC adalah 7.07%. Nilai Parameter Marshall (Stabilitas, flow, VIM, VMA, VFA, MQ dan Density) yang diperoleh dengan penambahan variasi temperatur pemadatan (120ºC, 130 ºC, 140 ºC, 150 ºC dan 160 ºC) memenuhi standar Spesifikasi Bina Marga Tahun 2018 Revisi 2.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
| Depositing User: | CRISANTO REYNALDI USBOKO |
| Date Deposited: | 14 Oct 2025 06:21 |
| Last Modified: | 14 Oct 2025 06:21 |
| URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/22880 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
