NAU, Eudosia (2019) Analisis Perencanaan Laba Pada Unit Usaha Foto Copy UD.Gardena Kupang. Diploma thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.
Text
ABSTRAK.pdf Download (839kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (166kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (411kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (343kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (162kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (514kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (102kB) |
Abstract
Dalam menjalankan usahanya UD.Gardena Kupang belum menghitung rencana laba menggunakan BEP, maka penelitian ini dilakukan : bagaimana menghitung perencanaan laba dengan menggunakan BEP, dan tujuan menghitung tingkat BEP. Masalah yang ada dalam penelitian ini adalah Berapa jumlahproduk yang dijual untuk memperoleh BEP baikdalam unit maupun dalam rupiah,berapa besar margin of safetyperusahaandan bagaimana perencanaan laba bulan Mei. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar produk yang diproduksi untuk memperoleh BEP baik dalam unit maupun dalam rupiah, untuk mengetahui berapa margin of safetydan untuk mengetahui bagaimana perencanaan laba bulan Mei.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan break even point (BEP) baik dalam unit dan rupiah,margin kontribusi danmargin of safety (MOS) Dari hasil analisis data diketahui bahwa pada penjualan bulan Januari berada diatas break even point,yaituhasilpenjualandiperolehsebesar Rp30.000.000dari volume penjualan sebesar 150.000unit sedangkan volume penjualan pada BEPadalah sebesar 74.541 unit dan penjualandalamrupiah sebesar Rp 14.908.257dengan margin of safetysebesar 50%. Hasil penjualan bulan Februari sebesar Rp. 30.600.000 sedangkan volume penjualan pada BEPadalah sebesar 75.801unit danhasil penjualan dalam rupiah sebesar Rp 15.160.061dengan margin of safetysebesar 50%. Hasil penjualanbulan Maretsebesar Rp27.800.000sedangkan volume penjualan pada BEPadalah sebesar 77.751unit dan hasil penjualan dalam rupiah sebesar Rp 15.550.771 dengan margin of safetysebesar 44%. Hasil penjualan bulan April sebesar Rp 26.600.000 sedangkan volume penjualan pada BEPadalah sebesar 80.009unit dan hasi penjualandalamrupiah sebesar Rp 16.001.851dengan margin of safetysebesar 40%.Untuk mencapai laba 25% pada bulan Mei 2019 maka perusahaan harus menjual produk sebesar 161.866unit.Dari hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa perusahaan selalu menjual diatas nilai break even pont dan presentasi margin of safetysehingga perusahaan mendapatkan keuntungan.Berdasarkan kesimpulandi atas penulis menyarankan perusahaan sebaiknya melakukan analisis break even pointyang dapat memberikan informasi biaya produk yang akurat, sehingga dapat membantuperusahaan menghitung besarnya penjualan untuk mencapai laba yang diinginkandan menghitung margin of safety sehingga tidak mengalami kerugian.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perencanaan laba, Break Even Point, Margin Of Safety |
Subjects: | H Social Sciences > HC Economic History and Conditions H Social Sciences > HF Commerce H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Fakultas Ekonomika dan Bisnis > Program Studi Manajemen |
Depositing User: | Florentina B. Wenggu |
Date Deposited: | 30 Jul 2020 04:18 |
Last Modified: | 30 Jul 2020 04:18 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/2878 |
Actions (login required)
View Item |