DAU, Alipia Ponsidia (2020) Studi Tentang Obat Tradisional Berbahan Tumbuhan Untuk Mengobati Penyakit Pada Manusia di Desa Tiworiwu Kecamatan Jerebuu Kabupaten Ngada. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.
Text
ABSTRAK.pdf Download (489kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (270kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (238kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (279kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (330kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (355kB) |
Abstract
Masyarakat Desa Tiworiwu, Kecamatan Jerebuu,Kabupaten Ngada memanfaatkan tumbuhan obat sebagai obat tradisional hal ini dikarenakan kawasan ini relatif jauh dari kota sehingga sangat sulit untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan. Akan tetapi, jenis dan cara penggunaannya belum terdata secara baik, sehingga perlu di lakukan penelitian. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui jenis-jenis tumbuhan, bagian tumbuhan yang digunakan, cara pengolahan dan penyakit yang diobati menggunakan tumbuhan obat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey deskriptifdan bentuk aktifitas masyarakat, yaitu proses pengkajian yang berorientasi pada keterlibatan dan peran masyarakat secara aktif dalam penelitian. Data yang diperoleh dikelompokan dan ditabulasikan dalam bentuk tabel yang berisi nama tumbuhan, bagian tumbuhan yang digunakan, cara pengolahan dan khasiat dari tumbuhan. Data yang telah ditabulasikan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian yang diperoleh adalah terdapat 25 jenis tumbuhan yang digunakan oleh masyarakat desa Tiworiwu, kecamatan Jerebuu, kabupaten Ngada sebagai obat tradisional untuk menyembuhkan penyakit. Dari 25 jenis tumbuhan tersebut yang paling banyak digunakan sebagai obat adalah tumbuhan dengan habitus pohon yaitu sebanyak 7 spesies (jeruk, alpukat, damar putih, afrika, cengkeh, pinang, murbey) dan yang paling sedikit adalah liana dengan1 spesies yaitu siri. Bagian tumbuhan yang digunakan sebagai obat yaitu rimpang, batang, daun dan buah. Cara pengolahannya yaitu direbus, ditumbuk, diperas airnya dan dikonsumsi langsung oleh penderita. Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan, didapatkan bahwa tumbuhan berkhasiat obat yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Tiworiwu adalah jeruk (Citrus Sp.), cocor bebek (Kalanchoe pinata), binahong (Anredera cordifolia), afrika (Vernonia amygdalina), jahe (Zingiber officinale), kencur (Kaempferia galanga), kunyit (Curcuma domestica Val.) Kesimpulan dari penelitian ini adalah diperoleh 25 jenis tembuhan yang digunakan oleh masyarakat desa Tiworiwu, kecamatan Jerebuu, kabupaten Ngada sebagai obat tradisional. Bagian tumbuhanyang dimanfaatkan adalah rimpang, batang, daun, dan buah.Cara pengolahan yang digunakan adalah ditumbuk, direbus,diperas airnya dan dikonsumsi langsung oleh penderita.Jenis penyakit yang disembuhkan menggunakan 25 spesies tumbuhan adalah cacar air, kolesterol, beri-beri, hipertensi, batuk, flu, sakit gigi, asam urat, bisul, kutil, keputihan, diare, malaria, maag, insomnia, anemia, disentri, diabetes, kencing manis.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Inventarisasi, Tumbuhan Obat. |
Subjects: | J Political Science > JS Local government Municipal government L Education > LB Theory and practice of education Q Science > QH Natural history > QH301 Biology R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Biologi |
Depositing User: | S.Ptk Dami Damianus |
Date Deposited: | 25 Oct 2021 01:03 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 01:03 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/4408 |
Actions (login required)
View Item |