Peran Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (Bina Marga) Kabupaten Belu Dalam Mengawasi Kualitas Infrastruktur Jalan Di Kota Atambua

BELO, Jevanio J. Santo (2021) Peran Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (Bina Marga) Kabupaten Belu Dalam Mengawasi Kualitas Infrastruktur Jalan Di Kota Atambua. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text abstrak.pdf Download (758kB)
	Text BAB I.pdf Download (75kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (232kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (127kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (417kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (430kB)
	Text BAB VI dan DP.pdf Download (427kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Peran Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (Bina Marga) Kabupaten Belu Dalam Mengawasi Kualitas Infrastruktur Jalan Di Kota Atambua”. Masalah pokok dalam penelitian ini adalah Bagaimana Peran Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Bina Marga) Kabupaten Belu dalam Mengawasi Kualitas Infrastruktur Jalan di Kota Atambua? Tujuan penelitian untuk menggambarkan Peran Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Bina marga) Kabupaten Belu Dalam Mengawasi Kualitas Infrastruktur Jalan di Kota Atambua. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik pengolahan data dan analisis data menggunakan teknik analisa deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa, Pencapaian sasaran pelaksanaan tugas dalam pengawasan kualitas infrastruktur jalan pekerjaannya masih belum tercapai secara maksimal. Tugas dapat selesai sesuai dengan rencana, baik dilihat dari aspek fisik maupun biaya ditemukan bahwa, belum tercapai. Kurangnya sumber daya manusia baik dari segi jumlah dan kualitas khususnya tenaga teknis Keterlambatan proses Pengadaan barang dan Jasa sebagai akibat baru ditambahkannya beberapa paket pekerjaan. Serta terbatasnya dana yang disediakan menjadi penghambat. Penyalagunaan wewenag dalam menjalankan tugas di lapangan tidak ditemukan penyalahgunaan wewenang. Tuntutan Masyarakat terhadap pelayanan Pemerintah ditemukan bahwa ditanggapi dengan cukup baik. Kualitas dan kuantitas kasus-kasus penyimpangan, penyelewengan, kebocoran dan pemborosan ditemukan bahwa Kurangnya koordinasi antara berbagai elemen menjadi pemicu terjadinya masalah. Laporan pengawasan fungsional dan laporan pengawasan lainya terhadap kasus penyimpangan, peyelewengan, kebocoran dan pemborosan ditemukan bahwa Laporan berkaitan dengan semua kasus ditanggapi dengan cukup baik. Berkurangnya kebocoran, pemborosan dan pungutan liar dalam pelaksanaan tugas pengawasan ditemukan bahwa berkurangnya setiap tingkat kesalahan yakni cukup baik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Peran Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (Bina Marga) Kabupaten Belu Dalam Mengawasi Kualitas Infrastruktur Jalan Di Kota Atambua belum terlaksana dengan baik hingga belum mencapai sasaran yang diinginkan. Saran dari penelitian ini adalah (1) Meningkatkan kinerja pada setiap bidang yang menjadi kewenangan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Belu, dengan penajaman skala prioritas sasaran dan kegiatan yang akan dilaksanakan tahun berikutnya; (2) Men gatasi permasalahan yang sulit dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Belu dengan pelaksanaan koordinasi dengan berbagai stakeholder; (3) Kegagalan capaian kinerja banyak dipengaruhi oleh kondisi uncontables, seperti penganggaran pada perubahan dengan waktu yang singkat, untuk itu kedepannya kegiatan-kegiatan yang memerlukan waktu panjang dianggarkan lebih cepat.

Actions (login required)

View Item