Komparasi Hasil Belajar Siswa Pada Berbagai Gaya Kognitif Dengan Menerapkan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Materi Pokok Koloid Siswa Kelas XI IPA-1 Dan IPA-2 SMA Negeri 1 Kupang Barat Tahun Pelajaran 2015/2016

LETUNA, Jefri E. (2016) Komparasi Hasil Belajar Siswa Pada Berbagai Gaya Kognitif Dengan Menerapkan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Materi Pokok Koloid Siswa Kelas XI IPA-1 Dan IPA-2 SMA Negeri 1 Kupang Barat Tahun Pelajaran 2015/2016. Undergraduate thesis, Unika Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (591kB)
	Text BAB I.pdf Download (161kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (450kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (538kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (18kB)

Abstract

Setiap orang memiliki cara-cara yang disukainya dalam menyusun apa yang dilihat, diingat dan dipikirkan. Perbedaan antara pribadi yang menetap dalam cara menyusun dalam mengelolah informasi serta pengalaman- pengalaman itu disebut gaya kognitif. Gaya kognitif mempengaruhi prestasi belajar siswa dalam bidang mata pelajaran tertentu serta profesi yang telah dipilihnya. Jumlah pengetahuan siswa yang diperoleh melalui berbagai metode pengajaran yang berbeda banyak dipengaruhi oleh gaya kognitif siswa yang bersangkutan. Guru dituntut dapat memilih model pembelajaran yang dapat memacu semangat setiap siswa untuk secara aktif ikut terlibat dalam pengalaman belajarnya. Salah satu alternatif model pembelajaran yang memungkinkan dikembangkannya ketrampilan berpikir siswa dalam memecahkan masalah adalah model pembelajaran berbasis masalah. Pembelajaran berbasis masalah merupakan inovasi dalam pembelajaran karena dalam pembelajaran berbasis masalah kemampuan berpikir siswa betul- betul dioptimalisasikan melalui proses kerja kelompok atau tim yang sistematis sehingga siswa dapat mengembangkan kemampuan berpikirnya secara berkesinambungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1. Untuk mengetahui efektifitas pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah. a). untuk mengetahui kemampuan guru dalam mengeloloa pembelajaran . b). untuk mengetahui ketuntasan indikator. c). untuk mengetahui ketuntasan hasil belajar, 2.Untuk mengetahui gaya kognitif siswa, 3. Untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan antara hasil belajar siswa yang termasuk field independen dan siswa yang termasuk field dependen. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: 1. Lembar pengamatan kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah, 2. Lembar angket dan observasi sikap spiritual dan sikap sosial siswa, 3. Lembar kisi-kisi tes hasil belajar siswa. Dari analisis dan kesimpulan bahwa: 1. Penerapan model pembelajaran berbasis masalah, a). Kemampuan guru dalam mengelolah pembelajaran dikatakan baik dengan skor rata-rata yaitu untuk kelas XI IPA-1 sebesar 3,71 dan kelas XI IPA-2 sebesar 3,68, b). Ketuntasan IHB sikap spiritual dikatakan tuntas dengan proporsi untuk kelas XI IPA-1 yaitu 82% dan 86%, untuk kelas XI IPA-2 yaitu 84% dan 87%, Ketuntasan IHB sikap sosial dikatakan tuntas dengan proporsi untuk kelas XI IPA-1 yaitu 87% dan 86%, untuk kelas XI IPA-2 yaitu 89% dan 88%, Ketuntasan IHB psikomotor dikatakan tuntas dengan proporsi 83%, c). Ketuntasan hasil belajar kognitif siswa dikatakan tuntas dengan proporsi ≤ 75% 3. Berdasarkan analisis statistik maka ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa dengan berbagai gaya kognitif dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah materi pokok koloid siswa kelas XI IPA-1 dan Kelas XI IPA-2 SMA Negeri 1 Kupang Barat tahun pelajaran 2015/2016.

Actions (login required)

View Item