Analisis Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Dan Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Terhadap Pengentasan Kemiskinan (Pada Masyarakat Di Desa Satar Punda Barat, Kabupaten Manggarai Timur)

LESTARI, Apolonia Lani (2025) Analisis Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Dan Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Terhadap Pengentasan Kemiskinan (Pada Masyarakat Di Desa Satar Punda Barat, Kabupaten Manggarai Timur). Undergraduate thesis, Universitas Katholik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (686kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (869kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (730kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (614kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (782kB)
	Text BAB VI.pdf Download (344kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA DAN SURAT KETERANGAN BEBAS PELAGIAT.pdf Download (669kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) terhadap kesejahteraan masyarakat di Desa Satar Punda Barat, Kabupaten Manggarai Timur. Bantuan sosial merupakan salah satu instrumen kebijakan pemerintah dalam upaya pengentasan kemiskinan dan peningkatan kualitas hidup keluarga miskin. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis data menggunakan Structural Equation Modeling–Partial Least Squares (SEM-PLS). Jumlah responden sebanyak 167 orang penerima bantuan PKH dan BPNT. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa variabel PKH tidak berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat dengan nilai koefisien -0,008, T-statistik 0,124 dan nilai P sebesar 0,901. Sebaliknya, variabel BPNT berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat dengan koefisien sebesar 0,501, T-statistik 7,608 dan nilai P sebesar 0,000. Secara simultan, kedua variabel PKH dan BPNT berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat dengan nilai R-square sebesar 0,605, yang berarti 60,5% variasi kesejahteraan masyarakat dapat dijelaskan oleh kedua variabel tersebut. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa BPNT memiliki kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemenuhan kebutuhan dasar pangan, sementara PKH belum menunjukkan pengaruh signifikan dalam konteks wilayah dan kondisi sosial yang diteliti. Hasil ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pemerintah dan pihak terkait dalam evaluasi dan pengembangan kebijakan bantuan sosial yang lebih tepat sasaran dan berdampak luas.

Actions (login required)

View Item