Pengaruh Motivasi Dan Pengawasan Terhadap Kinerja Pegawai Di Kantor Samsat (Upt.Ppkad) Unit Pelaksanaan Teknis Pengelolaan Pendapatan Keuangan Dan Aset Daerah Kabupaten Flores Timur

BLOLO, Yohanes Kopong (2017) Pengaruh Motivasi Dan Pengawasan Terhadap Kinerja Pegawai Di Kantor Samsat (Upt.Ppkad) Unit Pelaksanaan Teknis Pengelolaan Pendapatan Keuangan Dan Aset Daerah Kabupaten Flores Timur. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (676kB)
	Text BAB I.pdf Download (154kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (181kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (334kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (137kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (441kB)
	Text BAB VI.pdf Download (106kB)

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kondisi dan pengaruh kinerja pegawai, motivasi pegawai dan pengawasan pada kantor SAMSAT Kabupaten Flores Timur, apakah secara parsial motivasi dan pengawasan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada kantor SAMSAT Kabupaten Flores Timur dan apakah secara simultan motivasi pegawai dan pengawasan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada kantor SAMSAT Kabupaten Flores Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan membuktikan pengaruh motivasi kerja dan pengawasan terhadap kinerja pegawai pada kantor SAMSAT Kabupaten Flores Timur, untuk mengetahui pengaruh yang signifikan secara parsial dan secara simultan dari motivasi dan pengawasan terhadap kinerja pegawai pada Kantor SAMSAT Kabupaten Flores Timur. Kinerja sendiri mengacu pada kadar pencapaian tugas yang membentuk sebuah pekerjaan karyawan. Kinerja merefleksikan seberapa karyawan memenuhi persyaratan sebuah pekerjaan. Akan tetapi sering disalah tafsirkan sebagai upaya yang mencerminkan energi yang dikeluarkan, dimana kinerja diukur dari segi hasil. Oleh karena itu ada beberapa indikator yang dijadikan tolak ukur dalam melaksanakan penelitian yakni : 1) efektivitas, 2) tanggung jawab, 3) disiplin, 4)inisiatif. Konsep motivasi kerja adalah dorongan berupa pemberian insentif dan penghargaan yang diberikan pimpinan kepada pegawai untuk meningkatkan semangat kerja pegawai. Indikator yang dijadikan tolak ukur dalam penelitian ini yakni : 1) kebutuhan untuk berprestasi, 2) kebutuhan untuk berafiliasi, 3) kebutuhan akan kekuasaan. Konsep pengawasan kerja adalah sebuah kegiatan yang dilakukan pimpinan atau atasan terhadap bawahan atau pegawai pada organisasi tertentu. Indikator yang dijadikan tolak ukur dalam penelitian ini yakni : 1) pengawasan langsung, 2) pengawasan tidak langsung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah aparatur pemerintah pada kantor SAMSAT, UPT.PPKAD Kabupaten Flores Timur, sedangkan sampel dalam tulisan ini sebanyak 20 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik pembagian angket/kuisioner. Alat analisis dalam penelitian ini adalah bantuan computer SPSS dengan bantuan rumus regresi linear berganda. Berdasarkan uji serempak (uji F) diperoleh nilai F hitung sebesar (5.501) dengan nilai signifikan (0.014) nilai signifikan yang dihasilkan tersebut lebih kecil dari (0.05), hal ini berarti bahwa variabel kinerja pegawai dapat dijelaskan secara signifikan oleh variabel motivasi dan pengawasan. Sehingga keputusannya menolak Ho dan menerima Ha. Hal ini berarti secara serempak variabel bebas (motivasi dan pengawasan) mempengaruhi kinerja pegawai. Berdasarkan hasil pengujian secara parsial (uji t) hitung variabel motivasi t hiting (455) lebih kecil dari nilai t tabel (2.110) keputusannya menerima Ho, artinya secara parsial motivasi tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Variabel pengawasan nilai t hitung sebesar (3.302). dengan melihat posisi t hitung (3.302) lebih besar dari t tabel (2.110) maka t hitung berada didaerah penolakan Ho dan penerimaan Ha sehingga keputusannya menolak Ho dan menerima Ha. Artinya secara parsial variabel pengawasan berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Berkaitan dengan hasil pengujian hipotesis, maka hasil penelitian ini menunjukan adanya pengaruh dari motivasi dan pengawasan baik secara serempak maupun secara parsial. Pengaruh yang ditimbulkan dari hasil penelitian menunjukan arah yang positif, yang berarti bahwa motivasi dan pengawasan kerja yang baik akan meningkatkan kinerja pegawai.

Actions (login required)

View Item